Bintang Panjang Umur Shou Xing (Asal Usul dan Kisah Bintang Fu Lu Shou Bagian 5)
Shouxing (Hanzi=壽星; lit. Bintang Shou) atau Shou Shen (Hanzi=壽神; lit. Dewa Shou) adalah α Carinae (Canopus), bintang Kutub Selatan dalam astronomi China, dan dipercaya mengatur panjang usia manusia. Ia juga disebut Shouxing lao'er (Hanzi=壽星老兒; lit. Pria Tua Bintang Panjang Usia), Nanji Xianweng (Hanzi=南極仙翁; lit. Imortal Tua Kutub Selatan), atau Nanji Laoren (Hanzi=南極老人; lit. Pria Tua Kutub Selatan). Ia diidentifikasikan dengan konstelasi jue 角 dan kang 亢 yang kemunculan keduanya dipercaya merupakan tanda bahwa bumi berada dalam keadaan damai.
Menurut legenda, ia
berada di dalam kandungan selama 10 tahun sebelum dilahirkan, dan
langsung berusia tua. Bintang Shou mudah dikenali dari dahinya yang
menonjol tinggi dan buah persik di tangan yang melambangkan keabadian.
Dewa Panjang Umur biasanya digambarkan tersenyum dan ramah, terkadang
membawa botol labu berisi obat keabadian.
Dewa Shou adalah dewa yang paling pertama dipuja di antara ketiga bintang Fu Lu Shou, yaitu semenjak masa Dinasti Qin awal. Pada waktu itu, Dewa Shou dianggap sebagai Nan-ji Xian-weng atau Bintang Kutub Selatan yang hanya dapat dilihat di Tiongkok bagian selatan saja. Akhirnya, ia digambarkan sebagai seorang tua berdahi besar, bertubuh pendek, berjanggut putih, membawa tongkat berukir kepala naga, mengendarai seekor rusa, seringkali dikelilingi lima ekor kelelawar yang melambangkan lima jenis rezeki, dan burung jenjang yang melambangkan keabadian. Huruf mandarin untuk rusa (pinyin=lù) memiliki persamaan bunyi dengan kekayaan; sementara aksara kelelawar (pinyin=fú) memiliki persamaan bunyi dengan keberuntungan.
Taoisme sangat menghargai kehidupan yang sekarang ini sehingga para praktisinya (serta masyarakat China yang budayanya sangat dipengaruhi Taoisme) berhasrat untuk memiliki umur panjang dan mencapai keabadian seperti para dewa. Masyarakat Dinasti Zhou mulai memberikan persembahan kepada Shou Xing serta para praktisi Taoisme semenjak masa tersebut berusaha mencari obat yang dapat menghentikan kematian.
Shou dan Fu dianggap saling berdampingan; memiliki umur panjang (Shou) berarti memiliki keberuntungan (Fu). Banyak desain tradisional yang menampilkan Shou dan Fu saling berdampingan, atau aksara Shou dikelilingi oleh lima aksara Fu. Hal tersebut menunjukkan bahwa Shou dan Fu dianggap sama pentingnya. Pada Dinasti Shang dan Zhou, terdapat sebuah pepatah kuno yang menyebutkan bahwa usia panjang adalah yang paling utama di antara kelima jenis keberuntungan (penjelasan mengenai lima jenis Fu berada pada bagian Aksara Fu di atas).
Dewa Shou adalah dewa yang paling pertama dipuja di antara ketiga bintang Fu Lu Shou, yaitu semenjak masa Dinasti Qin awal. Pada waktu itu, Dewa Shou dianggap sebagai Nan-ji Xian-weng atau Bintang Kutub Selatan yang hanya dapat dilihat di Tiongkok bagian selatan saja. Akhirnya, ia digambarkan sebagai seorang tua berdahi besar, bertubuh pendek, berjanggut putih, membawa tongkat berukir kepala naga, mengendarai seekor rusa, seringkali dikelilingi lima ekor kelelawar yang melambangkan lima jenis rezeki, dan burung jenjang yang melambangkan keabadian. Huruf mandarin untuk rusa (pinyin=lù) memiliki persamaan bunyi dengan kekayaan; sementara aksara kelelawar (pinyin=fú) memiliki persamaan bunyi dengan keberuntungan.
Taoisme sangat menghargai kehidupan yang sekarang ini sehingga para praktisinya (serta masyarakat China yang budayanya sangat dipengaruhi Taoisme) berhasrat untuk memiliki umur panjang dan mencapai keabadian seperti para dewa. Masyarakat Dinasti Zhou mulai memberikan persembahan kepada Shou Xing serta para praktisi Taoisme semenjak masa tersebut berusaha mencari obat yang dapat menghentikan kematian.
Shou dan Fu dianggap saling berdampingan; memiliki umur panjang (Shou) berarti memiliki keberuntungan (Fu). Banyak desain tradisional yang menampilkan Shou dan Fu saling berdampingan, atau aksara Shou dikelilingi oleh lima aksara Fu. Hal tersebut menunjukkan bahwa Shou dan Fu dianggap sama pentingnya. Pada Dinasti Shang dan Zhou, terdapat sebuah pepatah kuno yang menyebutkan bahwa usia panjang adalah yang paling utama di antara kelima jenis keberuntungan (penjelasan mengenai lima jenis Fu berada pada bagian Aksara Fu di atas).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar