Selama berabad-abad, orang China mendambakan kesehatan, umur panjang, kebahagiaan, dan nasib baik. Apa pun statusnya, setiap orang dalam masyarakat China berharap memperoleh umur panjang selama 100 tahun. Maka, pemilihan waktu perayaan ulang tahun sering dikelilingi oleh unsur misterius.
Makna 'Sembilan' dalam Kebiasaan Perayaan Ulang Tahun
Ketika orang China merayakan ulnag tahun, mereka memiliki kebiasaan merayakan 'sembilan', bukan 'sepuluh'. Bnayak orang merayakan ulang tahun ke-49, 59, 69, dan 79, dan menghabiskan ulang tahun puluhan dengan diam-diam. Ini karena orang China menganggap angka 'sepuluh' sebagai 'mencapai akhir' tau berada di puncak'. Tampaknya pada perayaan ulang tahun puluhan, kehidupan seseorang akan berakhir. Maka, orang China cenderung memajukan ulang tahun puluhan satu tahun sebelum untuk meyatakan hidup yang tak terbatas. Huruf China untuk angka 'sembilan' dan keabadian sama bunyinya, menyiratkan panjang umur atau kelanjutan hidup.
Cara Menghindari Bencana pada Tahun yang Tidak Bagus
Ulang tahun yang jatuh pada tahun tidak bagus disebut 'tahun ulang tahun kritis'. Pada zaman kuno, tahun kritis ini tidak pernah gagal memberikan bayangan mendung pada kehidupan manusia. Ini dianggap sebagai periode penting yang bisa menentukan keselamatan, rezeki, dan juga hidup-mati seseorang.
Salah satu dari banyak usia yang secara tradisional dianggap tidak baik adalah usia 66. ada pepatah umum "pada usia 66, Sewa Langit makan daging." Ini berarti Langit akan mengambil kehidupan seorang berusia 66 tahun, membuat situasi ini sangat kritis.
Selain 66, usia 55, 73, dan 84, juga sembilan ' terbuka' dan 'tertutup' dianggap oleh orang China kuno sebagai tahun kritis. ('Sembilan terbuka' merujuk pada usia dengan angka terakhir 'sembilan', seperti 49, 59, dab 69; 'sembilan tertutup' merujuk pada kelipatan sembilan, seperti 54, 63, 72, dan 81).
Sekarang, meskipun kebiasaan seperti makan 66 keping daging babi pada ulang tahun ke-66 dan memakai pakaian merah masih ada, maknanya telah memudar. Daging babi biasanya dimasak untuk memeriahkan suasana atau sebagai cara mengungkapkan perhatian dan kepedulian bagi orang-orang tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar